KONFLIK dalam organisasi

KONFLIK ialah segala macam interaksi pertentangan dan antogonistik antara dua orang atau lebih.Timbulnya suatu konflik dalam sebuah organisasi,merupakan suatu lanjutan dari adanya komunikasi dan informasi yang tidak menemui sasarannya.

Sumber-sumber timbulnya berbagai konflik dalam organisasi;

a.Kebutuhan untuk membagi sumber daya yang terbatas

Yaitu kemampuan dari masing-masing anggota dari sebuah organisasi yang terbatas.
Solusi:
Melihat serta memilih setiap anggota dan menempatkannya ditempat yang sesuai dengan kemampuan masing-masing.

b.Kemenduaan organisasi

Yaitu adanya anggota dari sebuah organisasi yang tergabung pada organisasi lain.
Solusi:
Apabila didapatkan adanya anggota yang terdaftar dalam organisasi lain,maka sebaiknya anggota tersebut ditempatkan pada posisi yang tidak terlalu berpengaruh.hal ini dilakukan agar tidak terjadinya keterkaitan antara organisasi satu dengan yang lain,dan tidak adanya rahasia dalam organisasi yang tersebar ke organisasi lain.

c.Perbedaan nilai-nilai dan persepsi

Yaitu adanya perbedaan pemikiran/tanggapan dari masing-masing anggota organisasi yang dapat menyebabkan pertentangan.
Solusi:
Membatasi materi pembahasan dan mengambil keputusan sesuai persetujuan semua pihak.

d.Gaya-gaya individual

Yaitu adanya sikap individualisme dari masing-masing anggota organisasi,yang seharusnya mementingkan kepentingan bersama.
Solusi:
Menjelaskan kembali bahwa sebuah organisasi didirikan untuk kepentingan bersama bukan kepentingan individu.

e.Saling ketergantungan kegiatan-kegiatan kerja

Yaitu adanya keterpakuan terhadap rancangan kegiatan,sehingga dalam berjalannya organisasi tidak ditemui inisiatif kerja dari masing-masing anggota.
Solusi:
Agar tidak terjadi konflik,maka setiap anggota harus berinisiatif akan tanggung jawab yang diemban,dan memberikan banyak kontribusi,bukan hanya pada saat program kerja dijalankan,tetapi selama ia mengikuti organisasi tersebut.

Jadi,Konflik dalam suatu organisasi dapat timbul dari masalah-maslah,baik masalah individu maupun masalah organisasi.dan dalam setiap pengambilan KEPUTUSAN dari konflik dalam organisasi harus mementingkan kepentingan bersama,dan menyelesaikan segala konflik.