Sexuality

Sexuality dipengaruhi oleh:

1. Otak, yang menstimulasi untuk melakukan seks adalah kelenjar pituitary. Ada 2 jenis hormon seks, yaitu: estrogen  = kaum wanita

                                androgen  = kaum pria

2. Pola-pola perilaku seks

-    tahap excitement  yaitu kondisi saat mulai dan merasa terangsang.

-    tahap plateau yaitu kondisi yang sangat terangsang tetapi belum pada puncaknya.

-    tahap orgasme yaitu puncaknya. Pada tahap ini terjadi ledakan tekanan neuromuscular dan rasa nikmat yang muncul.

-    tahap resolusi, setelah tahap orgasme selesai maka mulai memasuki tahap resolusi dimana semua kembali normal.

3. Sosial budaya

Motivasi seks dipengaruhi oleh “seksual scripts” (aturan dalam masyarakat yang menentukan bagaimana seseorang bertingkah laku secara seksual) sesuai pola stereotype (sesuatu yang diyakini banyak orang). Ada 2 jenis seksual yang dikenal, yaitu:

-    Tradisional religius script, seks dapat dilakukan dalam sebuah ikatan pernikahan

-    Romantic script, seks sama dengan cinta. Dalam script ini, jika kita sedang dalam hubungan dengan seseorang dan kita jatuh cinta maka seks dapat dilakukan dengan orang tersebut baik sudah menikah maupun belum.

+ Faktor budaya : Beberapa budaya lebih menganggap bahwa kenikmatan seksual adalah hal yang normal atau yang wajar, sedangkan pada kebudayaan lainnya menganggap bahwa kenikmatan seksual sebagai hal yang aneh atau abnormal.

4. Psychosexual Dysfunctions, bisa jadi bukan hanya karena faktor biologis saja tetapi karena faktor psikologis yang mempengaruhi penyakit sex.

-    Internal, contohnya ejakulasi dini, kista, dll.

-    Eksternal, contohnya setelah diperkosa maka ada penyakit seks.

5. Orientasi Sex

dipengaruhi oleh;

~ Genetik

~ Hormonal

~ Kognitif

~ Lingkungan

-> Penyimpangan hubungan seksual dalam individu terbagi ke dalam 3 kategori, yaitu:

-    Heteroseksual : memiliki ketertarikan seksual pada lawan jenis yaitu antara wanita pada pria atau pria pada wanita

-    Homoseksual : memiliki ketertarikan seksual sejenis yaitu antara pria pada pria atau antara wanita pada wanita

-    Biseksual : memiliki ketertarikan seksual pada 2 jenis kelamin homoseksual dan heteroseksual yang mempunyai respon psikologis yang serupa.